ahukah anda apa yang dimaksud dengan PPKI ?? Jika anda belum mengetahuinya anda tepat sekali mengunjungi gurupendidikan.com.
Karena pada kesempatan kali ini akan membahas tentang PPKI secara
lengkap. Oleh karena itu marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut
ini.
Pengertian PPKI
PPKI merupakan singkatan dari Panitia
Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau dalam bahasa Jepang disebut dengan
Dokuritsu Zyunbi Inkai. PPKI ialah panitia yang bertugas untuk
mempersiapkan kemerdekaan Indonesia, sebelum panitia ini dibentuk,
sebelumnya sudah berdiri BPUPKI tapi karena dianggap terlalu cepat ingin
melaksanakan proklamasi kemerdekaan.
Sejarah PPKI
Pada tanggal 7 Agustus 1945, Pemerintah
Jepang membubarkan BPUPKI dan sebagai gantinya dibentuklah PPKI
yakni Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Pembubaran BPUPKI
dikarenakan BPUPKI dianggap terlalu cepat dalam memproklamirkan
kemerdekaan Indonesia. PPKI sendiri diketuai oleh Ir. Soekarno dan
wakilnya Drs. Moh. Hatta dengan jumlah anggota sebanyak 21 orang yang
terdiri atas 12 orang asal jawa, 3 orang asal sumatera, 2 orang asal
Sulawesi, 1 orang asal Kalimantan, 1 orang asal Sunda Kecil (Nusa
Tenggara), 1 orang asal Maluku dan terakhir 1 orang etnis Tionghoa.
Pada tanggal 9 Agustus 1945, tiga tokoh
penting PPKI yaitu Ir. Soekarno, Drs. Moch. Hatta dan Radjiman
Wedyodiningrat, dipanggil ke Dalat, Vietnam untuk mendengarkan sebuah
instruksi Jepang terhadap langkah selanjutnya dari PPKI. Pada tanggal 12
Agustus 1945, Jenderal Terauci mengatakan bahwa pengumuman kemerdekaan
Indonesia bisa dilakukan pada tanggal 24 Agustus 1945 dengan wilayah
yang meliputi bekas Hindia Belanda dahulu. Pada tanggal 15 Agustus 1945,
jepang menyerah kepada sekutu dan menyuruh jepang mempertahankan status
quo. Karena peritiwa ini seakan-akan memupuskan harapan untuk
memerdekakan Indonesia.
Pada tanggal 16 Agustus 1945, terjadilah
sebuah peristiwa Rengasdengklok dimana terjadinya perbedaan pendapat
antara golongan tua dan muda mengenai waktu dan tempat untuk pelaksanaan
proklamasi kemerdekaan Indonesia. Golongan Muda ingin memproklamirkan
Kemerdekaan Indonesia dengan secepat mungkin sedangkan dari golongan tua
ingin menunda dan memusyawarahkan hal tersebut dengan anggota PPKI.
Karena desakan tersebut golongan muda menculik Soekarno-Hatta ke
Rengasdenklok. Dan pada akhirnya pada tanggal 17 Agustus 1945, bangsa
Indonesia memproklamirkan kemerdekaan tanah air dari penjajahan.
Tugas PPKI
Tugas Utama PPKI
Tugas berdasarkan nama yaitu bertugas untuk Mempersiapkan kemerdekaan Indonesia
Tugas PPKI Sebenarnya
- Mengesahkan Undang Undang Dasar
- Memilih dan Mengangkat Ir.Soekarno sebagai Presiden dan Drz.M.Hatta sebagai wakil Presiden
- Membentuk Komite Nasional untuk membantu tugas Presiden sebelum DPR dan MPR terbentuk.
Anggota PPKI
Susunan awal dari anggota PPKI yaitu:
- Ir. Soekarno (Ketua)
- Drs. Moh. Hatta (Wakil Ketua)
- Prof. Mr. Dr. Soepomo (Anggota)
- KRT Radjiman Wedyodiningrat (Anggota)
- R. P. Soeroso (Anggota)
- Soetardjo Kartohadikoesoemo (Anggota)
- Kiai Abdoel Wachid Hasjim (Anggota)
- Ki Bagus Hadikusumo (Anggota)
- Otto Iskandardinata (Anggota)
- Abdoel Kadir (Anggota)
- Pangeran Soerjohamidjojo (Anggota)
- Pangeran Poerbojo (Anggota)
- Dr. Mohammad Amir (Anggota)
- Mr. Abdul Maghfar (Anggota)
- Mr. Teuku Mohammad Hasan (Anggota)
- Dr. GSSJ Ratulangi (Anggota)
- Andi Pangerang (Anggota)
- A.H. Hamidan (Anggota)
- I Goesti Ketoet Poedja (Anggota)
- Mr. Johannes Latuharhary (Anggota)
- Drs. Yap Tjwan Bing (Anggota)
Tanpa sepengetahuan pemerintah Jepang, jumlah keanggotaan PPKI bertambah 6 orang, yaitu sebagai berikut :
- Achmad Soebardjo (Penasehat)
- Sajoeti Melik (Anggota)
- Ki Hadjar Dewantara (Anggota)
- R.A.A. Wiranatakoesoema (Anggota)
- Kasman Singodimedjo (Anggota)
- Iwa Koesoemasoemantri (Anggota).
Sidang PPKI
Sidang tersebut dilakukan selama 3 kali
yakni pada tanggal 18, 19, dan 22 Agustus 1945 dengan hasil sidang PPKI
yaitu sebagai berikut.
Hasil Sidang PPKI 18 Agustus 1945
- Mengesahkan Undang-Undang Dasar 1945
- Memilih Ir. Soekarno sebagai Presiden dan Drs. Mohammad Hatta sebagai wakil
- Dibentuk Komite Nasional untuk membantu tugas Presiden sementara, sebelum dibentuknya MPR dan DPR.
Sidang PPKI 19 Agustus 1945
- Pembagian wilayah, terdiri atas 8 provinsi.
- Membentuk Komite Nasional (Daerah).
- Menetapkan 12 departemen dengan menterinya yang mengepalai departemen dan 4
menteri negara.
Sidang PPKI ke-3 22 Agustus 1945
- Pembentukan Komite Nasional.
- Membentuk Partai Nasional Indonesia.
- Pembentukan Badan Keamanan Rakyat.
Itulah ulasan tentang PPKI : Pengertian, Sejarah, Tugas, Dan Anggota Beserta sidang Secara Lengkap Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terimakasih.
SUMBER :
http://www.gurupendidikan.co.id/ppki-pengertian-sejarah-tugas-dan-anggota-beserta-sidang-secara-lengkap/
SUMBER :
http://www.gurupendidikan.co.id/ppki-pengertian-sejarah-tugas-dan-anggota-beserta-sidang-secara-lengkap/
0 komentar:
Posting Komentar